MC, Surabaya-DPC PDI Perjuangan Surabaya menggelar sosialisasi beasiswa program Indonesia Pintar (PIP) jalur aspirasi pada Selasa 8 Agustus 2022 acara yang digelar Gedung Serbaguna jalan Jepara Surabaya tersebut dihadiri oleh anggota DPR RI Komisi X fraksi PDI Perjuangan Puti Guntur Soekarnoputri sip
Selain itu, dihadiri oleh Budi Laksono selaku sekretaris komisi A DPRD kota Surabaya dan wakil ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya bidang keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan juga dan juga Adi Sutarwiyono selaku ketua DPRD kota Surabaya dari ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.
Diawali oleh Budi Leksono yang memberikan sambutan pertama dalam acara ini. Anggota Dewan yang akrab di sapa Buleks tersebut menjelaskan bahwa program beasiswa PIP tidak dikenakan pungutan apapun. Walaupun dulu sempat ada yang melapor ke dirinya terkait dimintai 10 ribu untuk biaya fotokopi ketika mengurus PIP.
“Mulai pendataan sampai detik ini tidak ada biaya untuk fotokopi maupun lain lain, dan masih kalau ada biaya lain lainya, laporkan ke saya. apalagi hingga dipotong separuh, laporkan polisi”. Tegas Budi leksono.
Dalam sambutannya Ketua DPR RI komisi X Puti Guntur Sularno Putri mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh kader Pac, ranting yang bersama-sama bergotong-royong bersama nya menjaring aspirasi, menjaga dan mensosialisasikan beasiswa program Indonesia Pintar.
Puti menjelaskan bahwa program PIP ini telah cair dan akan segera disampaikan kepada seluruh peserta didik sejumlah 111.000 di seluruh Indonesia.
Sedangkan untuk kota Surabaya sendiri, puti menyebutkan telah memberikan kepada wali murid sejumlah 14.500 siswa.
program ini harus langsung bisa di rasakan oleh ibu-ibu , dan berjanji kedepannya akan ditambah lagi dari jumlah saat ini sekitar 14.500 siswa.
“Nanti teman-teman, tetangga yang belum bisa merasakan,nantinya juga akan merasakan program tersebut. untuk SMA SMK SMP yang ada SD jumlahnya berbeda-beda sesuai kebutuhan”. Jelas Puti Guntur
Lanjut Puti, program ini merupakan program yang disepakati bersama olehnya dan anggota lainnya di fraksi X DPR RI. Puti juga menjelaskan bahwa beasiswa PIP yang disepakati oleh bapak presiden Jokowi dimana anggaran dan programnya serta datanya disepakati di fraksi komisi X DPR RI.
Selain itu, ketua DPRD Kota Surabaya dari fraksi PDI P Adi Sutarwiyono dalam sambutannya,’ menyampaikan bahwa program Beasiswa PIP tersebut bukan digunakan untuk kepentingan lain selain untuk Urusan pendidikan. antara lain sebagai membeli paket data internet untuk pendidikan,dan bukan untuk hiburan.
Lebih lanjut Adi mengungkapkan bahwa segala kebijakan yang dilakukan pihaknya bersama Pemkot tersebut diarahkan untuk meringankan beban pengeluaran warga Kota Surabaya,
“Kesehatan sudah ada BPJS ,PBI, serta pendidikan SD dan SMP Negeri gratis tidak dipungut biaya sedikitpun, jika yang swasta harus membayar, tapi Pemkot surabaya mengintervensi dengan bantuan operasional daerah”. Terang Adi
“Kami juga merumuskan kebijakan pemberian seragam gratis bagi swasta SD dan SMP negeri dan swasta dari kategori MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah). Tahun ini juga pelajar SMK,SMA yang tercatat MBR akan menerima beasiswa yang besarnya Rp200.000 dari APBD Surabaya untuk membantu biaya pendidikan putra-putri dan pembayaran sekolah serta pembelian seragam”. Kata Adi yang disambut tepuk tangan dari peserta orang tua penerima beasiswa.
Ana, salah satu penerima program beasiswa PIP mengungkapkan rasa terima kasih kepada mbak Puti serta pengurus partai PDI P lainnya atas pemberian beasiswa PIP. ” Senang mas dapat bantuan pengambilan virtual account yang diregistrasi di sekolah dulu untuk pengambilan di bank November besok Terima kasih untuk Mbak putih atas support serta bantuannya mudah-mudahan membantu rakyat kecil seperti kami, semoga selalu menyerap aspirasi masyarakat”. Kata Ana
(tgh,adi)
