MC, Surabaya- Founder Platform Cakap dan kartu pra kerja menggelar Talkshow Inspiratif bersama Alumni Kartu Prakerja yang bertema “Bersama Kartu Prakerja , Gali Potensi Bangsa” pada 16 September 2022 di Golden City mall Surabaya.
Acara tersebut dihadiri ratusan alumni penerima dan peserta kartu prakerja. Puspa Purbasari mengatakan bahwa kegiatan tersebut inisiatif dari lembaga lembaga pelatihan yang ada di Kartu Pra kerja.
“Yang tujuannya adalah mengumpulkan sebagian kecil dari peserta pelatihan yang pernah dilatih oleh lembaga pelatihan tersebut dari pendampingan pasca pelatihan, karena kemudian pelatihan setelah kegiatan ini bahkan sebelumnya itu ada pendampingan dengan pelatihan offline yang disediakan oleh platform CAKAP kepada alumni”. Kata Puspa Pada Jumat 16/09/2022.
“Tetapi sekali lagi yang seperti itu bukan bagian dari program kartu pra kerja yang menggunakan APBN, jadi Kegiatan ini tidak menggunakan APBN”. Terang Puspa.
Puspa juga mengapresiasi lembaga pelatihan CAKAP yang mempunyai prinsip belajar tidak mengenal usia. Puspa Juga menyampaikan bahwa Menko Perekonomian Airlangga Hartanto adalah orang yang sejak awal dari program kartu pra kerja menggariskan kebijakan dan mengendalikan kebijakan dari program ini.
“Sedangkan saya dan tim itu adalah yang melaksanakan kebijakan atau arahan dari bapak Menko Perekonomian”. Jelasnya
“Pak Menko melihat bahwa program kartu pra kerja ini diterima oleh masyarakat dengan sangat baik. Survei dari lembaga independen itu menunjukkan bahwa 96 persen lebih dari penerima kartu pra kerja itu puas terhadap Latihan pra Kerja. yang kedua adalah 96% juga penerima kartu pra kerja tuh puas dengan cara menyalurkan bantuannya”. Terang nya.
Sepetti diketahui bahwa peserta pra kerja masing-masing bisa memilih sendiri Program pelatihan ,melihat sendiri rekeningnya tidak terdapat antrian dan segala macam.
“Dan kemudian transparan dan tidak ada potongan, tidak ada perantara, tidak ada apa-apa ,tidak ada fee dan lain sebagainya. Jadi ini adalah program yang sangat baik dan hasilnya bukan hanya itu tapi survei demi survei juga menunjukkan bahwa pekerja juga meningkat dari para penerima kartu pra kerja”. Terang Puspa.
Puspa juga menambahkan bahwa seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo waktu lalu bahwa program kartu prakerja akan dilanjutkan pada tahun 2023 dan ini sudah masuk di pembahasan.
“Digariskan di awal yang seperti tahun 2020 awalnya 10 jadi 20 triliun , tahun 2021 awalnya 10 triliun jadi 20 triliun mau ditambah lagi Akhirnya cuma ditambah 1,2 menjadi 21,2 triliun. Dan Yang sekarang kita sudah diberikan 11 triliun”. Jelas Puspa.
“Ini memang rencananya masih menunggu keputusan dari Kementerian Keuangan akan ditambah lagi supaya kemudian bisa memberikan manfaat yang maksimal buat masyarakat Indonesia”. Bebernya.
Tommy Yunus CEO dan Co Founder CAKAP menjelaskan bahwa kegiatann tersebut merupakan tindak lanjut dari semua kegiatan yang sebelumnya dilakukan 100% secara digital.
“Dari proses up skilling pembelajaran sampai proses sertifikasi juga, sehingga saya rasa dengan kita sudah memasuki selesai pandemi dan diberikan kesempatan sangat bagus untuk kita bisa bertemu para alumni dan juga para pemangku kepentingan di program kartu pra kerja ini”. Terang Tommy
“Kami tentunya juga sangat senang bisa memiliki kesempatan untuk berpartisipasi berpartner dengan program kartu pra kerja yang terbilang cukup sukses selama 2 tahun terakhir. Terbukti sudah lebih dari 10 juta penerima manfaat dari program kartu pra kerja”. Jelasnya.
Tommy juga merasa sangat senang bisa menjadi bagian dari ekosistem kartu pra kerja. Acara temu alumni yang digelar secara offline tersebut merupakam yang pertama dan Surabaya merupakan kota pertama.
“Karena tadi merupakan nomor 2 ya penerima terbanyak dari program kartu pra kerja termasuk juga para alumni yang ada di cakap.Kedepannya pastinya ada kelanjutan di beberapa kota dan tentunya melihat dari kondisi Yang memungkinkan”. Terang Tommy
“Di platform kami sendiri pelatihan-pelatihan seperti seles marketing ,pelatihan-pelatihan untuk pemandu wisata dan juga tata boga kita merupakan pelatihan yang paling banyak diminati ya di CAKAP”. Tutupnya