Pemprov Jatim Dalam Transformasi Energi : Pecahkan Rekor Muri Dan Peresmian PLTS Atap Di 20 Lokasi.

Berita1174 Dilihat

MC, Surabaya- Pejabat Tinggi Pemprov Jatim melakukan konvoi motor listrik dari Grahadi menuju Masjid Al Akbar. Konvoi motor listrik ini diikuti serentak oleh 1.588 peserta, yang terdiri dari 700 Motor Listrik start dari Grahadi dan 888 motor listrik di 12 Kabupaten-Kota di Jawa timur.

Kegiatan yang digelar pada Selasa (24/10) tersebut juga berhasil meraih rekor MURI yang diserahkan langsung kepada Gubernur Khofifah, Kepala Dinas ESDM Prov. Jatim Nurkholis, dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jatim Agus Kriswardoyo.

Selain itu, di hari yang sama dilaksanakan juga peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap untuk 20 lokasi se-Jatim oleh Pemprov Jatim bertempat di gedung As Shofa Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya.

Peresmian PLTS Atap se-Jatim ini ditandai dengan penandatanganan 20 Prasasti Penerima Bantuan PLTS Atap oleh Gubernur Khofifah. Kemudian, dilanjutkan penyerahan bantuan PLTS Atap kepada 18 Pondok Pesantren dan 2 UPT Pelabuhan Perikanan di Jatim.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah mengatakan bahwa pemberian bantuan PLTS Atap maupun Gebyar Konvoi Motor Listrik ini menjadi bagian penting dari proses transformasi energi fosil ke non fosil. Apalagi, Provinsi Jawa Timur memperoleh berkah dan anugerah yang luar biasa berupa tenaga surya dari panas matahari.

“Bantuan PLTS Atap ini bagian dari kita menyicil bagaimana proses transformasi dari penggunaan energi fosil ke non fosil. Karena energi fosil ini ke depan akan bisa habis, tapi non Fosil insyaAllah Allah anugerahkan sumber energi yang luar biasa baik tenaga surya, air, angin, maupun panas bumi,” katanya.

Khofifah mengatakan, berbagai sumber energi non fosil tersebut masih bisa dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai sumber energi atau pembangkit listrik. Sehingga ia berharap penggunaannya bisa lebih dimaksimalkan lagi ke depan.

“Banyak sekali anak bangsa yang sudah memiliki kemampuan, kapasitas dan kapabilitas untuk bisa mengeksplor bagaimana konversi dari energi fosil ke non fosil. Hari ini baru sebagian yakni tenaga surya dari sinar matahari yang bisa kita maksimalkan, belum tenaga angin, belum air, atau panas bumi,” urainya.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed