MC, Surabaya- Ikatan Notaris Indonesia (INI) Pengurus Wilayah (Pengwil) jatim melaksanakan pelantikan dan pengukuhan Pengurus pada Selasa 30 Januari 2024 di Dyandra Convention hall Surabaya.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, serta perwakilan dari Stakeholder terkait. INI Jatim melantik 300 pengurus dan 100 orang Pokja. Sejumlah Pokja merupakan notaris muda dengan jabatannya masih dibawah 2 tahun, yang dipersiapkan untuk regenarasi organisasi.
Selain itu, acara ini sebagai rapat kerja dari bidang-bidang yang telah di lantik memberikan program kerja dan agenda jangka pendek dan jangka panjang ke depannya.
Seperti yang dikatakan Ketua INI pengwil Jatim Isy Karimah Syakir terpilih masa jabatan 2023-2026 bahwa dilakukannya Pelantikan dan pengukuhan ini sebagai syarat Anggaran dasar, Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Ketua baru maksimal 1 bulan harus melakukan penyusunan pengurus dan mengadakan pelantikan.
Dalam menjalankan kepengurusannya, Isy akan berencana membuat beberapa program yang salah satunya membuat lembaga yang khusus untuk menangani training center untuk mencetak dan meningkatkan kualitas profesi notaris.
“Selain itu, nanti saya juga akan menampung tentang karya tulis dari anggota atau literasi, (tentang kenotariatan) akan kita wadahi”. Terang Isy.
“Termasuk juga menjaga hubungan stakeholder terkait, yang saat ini sudah menjalin baik hubungan dengan Polda, dengan DJP pajak di Jatim, BPN Jatim, Kejaksaan tinggi dan sebagainya”. Jelas Isy.
Ke depan, Menurut Issy, para notaris memiliki beberapa tantangan yang akan dihadapi, salah satunya adalah memasuki era Digital. Para notaris dituntut mampu untuk mengikuti perkembangan jaman.
“Tentunya kita ini kan sudah masuk era digitalisasi ,ya jadi semua notaris harus melek/mengikuti dengan sistem digital/ elektronik, Jadi harus siap untuk menghadapi era digitalisasi ini”. Terangnya.
“Saya berharap semua teman notaris ini profesionalitas dalam menjalankan jabatannya. Maka tingkat pengaduan masyarakat, penyalah gunaan kewenangan akan lebih rendah permasalahan. Jika melakukan pekerjaan secara profesional, maka harus mempunyai integritas, moralitas dan menjunjung nilai-nilai kebenaran”. Lanjutnya.
“Pesan saya untukn Anggota INI adalah bahwa di jatim ini kondusif. Kita harus meningkatkan kebersamaan, kerukunan, sesuai jargon INI Guyub rukun saklawase. Tidak ada perpecahan diantara kita”. Ungkap Isy.