MC, Surabaya- Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Jawa Timur mengadakan Musyawarah Kerja Tahun 2024 pada Minggu 3/3/2024 di hotel Empire Palace Surabaya.
Hadir dalam acara yang bertema “Bersinergi Wujudkan Prestasi di PON XXI/2024” tersebut dihadiri Perwakilan pengurus KONI Jatim, pengurus PBSI Jatim dan Pengurus PBSI 35 dari 38 Kabupaten/kota se Jawa Timur.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum PBSI Jatim Tonny Wahyudi melalui Adi Nugroho selaku wakil sekretaris nya bahwa Mukerprov kali ini, pihaknya berfokus pada persiapan menghadapi PON ke XX1 yang akan diselenggarakan di Aceh-Sumatera Utara 8-20 September 2024.
Beberapa masukan dan evaluasi untuk program kerja tahun lalu dan pemaparan beberapa program dan turnamen bergengsi yang akan diadakan di Jawa Timur disampaikan langsung oleh ketua PBSI Jatim.
“Mukerprov kali ini kita fokus di pon XXI. Kita usahakan meraih medali sebanyak mungkin dan Semoga bisa raih 3 emas. Kita juga membahas kerja kita di tahun 2023 lalu, Apa saja yang perlu diperbaiki serta Apa saja yang perlu diteruskan”. Terang Adi Nugroho.
“Kita juga menerima masukan dari 35 pengurus kota/kabupaten dan Ketua PBSI Jatim Toni Wahyudi sangat senang bisa menerima masukan tersebut. Beliau sangat menerima masukkan, yang baik akan dikerjakan/dilanjutkan, yang kurang baik akan diperbaiki ke depannya”.Lanjutnya.
“Selain itu tahun 2024 PBSI Jatim juga akan mengadakan dua kejuaraan besar di Jawa Timur, yang piala gubernur dan piala Kapolda tahun 2024”. Terangnya.
Berbeda dari penyelenggaraan sebelumnya, kali ini kedua kejuaraan /turnamen bergengsi tersebut akan memiliki ranking nasional. Direncanakan piala Gubernur Jatim akan di selenggarakan pada 20-25 Mei 2024.
“Kali ini dua kejuaraan itu memiliki ranking nasional , jadi siapapun yang ikut di sana akhirnya akan mendapatkan ranking nasional dan Ini baru pertama kali. Pertama kali kejuaraan nasional yang digelar di Jawa Timur dengan memiliki rangking nasional”. Sambungnya.
“Piala Gubernur akan digelar tanggal 20-25 bulan Mei. Berikutnya akan ada piala Kapolda yang dilaksanakan tanggal 1-6 Juli 2024. Para peserta akan membawa nama Pengkab/pengkot masing masing”. Jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Jatim M. Nabil melalui Sekretaris Umum nya Akmal Budianto memberikan apresiasinya atas terselenggarakannya Musyawarah Kerja Provinsi (Muskerprov) tahun 2024 tersebut.
Akmal mengatakan bahwa Musyawarah kerja diperlukan oleh setiap pengurus cabang olahraga sebagai sarana evaluasi kinerja yang sudah berjalan atau yang belum berjalan.
“Koni Jatim memberi apresiasi dengan menyambut baik karena acara-acara seperti ini memang diperlukan setiap Cabor. Sedangkam dalam jangka pendek nanti yang harus diperhatikan PBSI Jatim adalah program pemantapan atlet bulutangkis Jawa Timur yang sudah di Puslatda untuk dipersiapkan ke PON”. Terang Akmal.
“Ini harus betul-betul diurus dan diperhatikan supaya atlet atlet bulutangkis Jawa Timur yang mau berangkat ke PON ini nanti berangkat dengan kondisi yang sempurna. Sesuai Target dari ketum PBSI Jatim yaitu sikat semua emas sebanyak banyaknya di PON”. Lanjutnya.
Selain itu, Akmal juga mengapresiasi pembinaan regenerasi yang dilakukan oleh PBSI Jatim. Selain itu Akmal juga menyampaikan bahwa regenerasi merupakan hal yang penting bukan hanya PBSI saja, akan tetapi harus dilakukan bagi seluruh Cabor
“PBSI Jawa Timur kita berapresiasi para pengurus ini yang pembibitannya sudah mulai bagus dan sudah mulai di lakukan. Kita berharap semua cabor sudah mulai diperhatikan”. Jelasnya.
“Kalau regenerasi ini kewajiban semua Cabor, memang kita selalu minta setiap cabor memperhatikan regenerasi, karena usia atlit ada masanya. Seperti yang ada bulutangkis, usianya tidak boleh lebih dari yang ditentukan batasnya, kan ada aturan-aturan semua itu regulasi regulasi yang diciptakan”. Sambungnya.
“Dan memang secara alami, manusia ini kan tenaganya kan terbatas ya ,ada masanya. Jadi kalau enggak disiapkan pembibitannya dari awal, ini bisa stagnan prestasinya”. Lanjutnya. (adi)
