MC, Surabaya- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah / DPRD Jatim Komisi A Yordan Malino Batara Goa menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) II dan Acara Pelantikan Pengurus DPW MUKI (Majelis Umat Kristen Indonesia) Jawa Timur Periode 2024-2029.
Acara yang digelar pada Senin 29 Juli 2024 di Hotel Grand Mercure Mirama Surabaya tersebut dihadiri oleh Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, perwakilan Kemenag Jatim, Kepala Biro Kesra Setdaprov serta ratusan pengurus dan anggota MUKI Jatim.
Yordan yang juga merupakan pengurus MUKI Jatim, dalam kesempatannya mengajak seluruh anggota MUKI Jatim untuk bersama sama berpartisipasi dan menjaga kondusifitas momen Pilkada yang akan berlangsung dalam waktu dekat ini.
Selain itu, Yordan mengajak anggota MUKI Jatim untuk ikut andil dalam proses pembangunan di Jawa Timur. Termasuk turut serta berupaya menurunkan beberapa tingkat permasalahan sosial.
“Jadi kita ingin agar setiap organisasi keumatan termasuk juga MUKI itu berperan serta dalam proses demokrasi”. Terang Yordan.
“Minimal kami mendorong umat MUKI Jayim agar turut terlibat berpartisipasi, tidak pasif atau tidak golput dalam Pilkada Mendatang. Harapan kami mungkin sama dengan pj Gubernur yakni turut memberikan suara di Pilkada”. Lanjutnya.
“Kami dari komisi A DPRD provinsi Jawa Timur berharap, supaya anggota MUKI terlibat dalam segala upaya mendorong partisipasi umat, baik dalam proses demokrasi maupun juga dalam proses pembangunan di Jawa Timur ini”. Sambungnya.
“Karena tantangan Jawa Timur ini berat, termasuk masalah kemiskinan yang masih Jadi PR rumit di provinsi Jawa Timur”. Ungkap Yordan.
Diberitakan sebelumnya bahwa Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menghadiri acara Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) MUKI Jatim periode 2024-2029 yang mengusung tema, ‘Berjuang bersama komponen bangsa menuju indonesia unggul, menegakkan kasih, kebenaran, dan kesetaraan’.
Dalam kesempatannya Adhy, mengajak Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) Jawa Timur bersinergi membangun Jatim dengan pendekatan spiritual dan menebarkan kasih, kebenaran, dan kesetaraan.
“Semoga muki bisa terus bersinergi dalam membangun masyarakat Jawa Timur, ini merupakan sebuah panggilan bagi kita semua untuk bahu-membahu membangun negeri yang kita cintai,” ujarnya di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Senin (29/7/2024).
Pj. Gubernur Adhy menambahkan, Jatim merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia yang memiliki suku, budaya dan agama yang beragam. Berdasarkan data Kementerian Agama RI, Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Jatim pada tahun 2023 mencapai 77,5 dan berhasil melampaui rata-rata indeks KUB nasional tahun 2023 sebesar 76,02.
Capaian KUB Jatim ini, lanjut Adhy, perlu disyukuri lantaran mengindikasikan kerukan antar umat beragama yang baik. Namun demikian ia meminta agar pondasi yang sudah terbangun itu harus diperkuat karena berbagai tantangan harus dapat ditangani demi menjaga Jatim tetap kondusif.
Saat ini angka kemiskinan menyisakan satu digit berdasarkan data BPS per Maret 2024, yakni 9,79 persen. Angka tersebut turun 0,56 persen atau setara dengan 206.120 juta jiwa dibandingkan periode Maret 2023 yang tercatat sebesar 10,35 persen.
“Capaian ini bukanlah hasil kerja pemerintah saja, melainkan hasil kolaborasi antara pemerintah dengan masyarakat, dan juga kelompok beragama salah satunya umat kristiani di Jawa Timur,” ungkapnya.
Salah satu bukti kontribusi KUB di Jatim juga terekam dalam keberhasilan menjaga kondusifitas selama Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif pada Februari lalu. Adhy menyebut, semua pelaksanaan berjalan lancar, tidak ada permasalahan maupun konflik.
Adhy juga mengapresiasi kepada MUKI yang telah menjadi wadah pertemuan dan komunikasi di antara umat kristiani di seluruh daerah di Indonesia, termasuk Jawa Timur. Lebih dari itu MUKI juga mengambil peran sebagai mitra pemerintah dalam membangun komunikasi antara umat kristiani dengan pemerintah.
“Kami mengapresiasi langkah muki yang menjadi wadah pertemuan dan komunikasi umat kristiani,” ucapnya (*)
