Mediacentral.info-Sulteng, Tujuan utama didalam pembangunan infrastruktur jalan, dapat memperlancar arus distribusi barang/jasa mempermudah pengiriman, memberikan aksesibilitasi, membuka isolasi kawasan, meningkatkan jasa pelayanan sosial termasuk dalam bidang kesehatan.
Selain itu manfaat dari jalan yang dibangun dan dipelihara mengurangi resiko kecelakaan dan menjadikan transportasi lebih lancar, dapat meningkatkan keselamatan para pengendara.
seperti kejadian longsor di ruas jalan kebun kopi di Provinsi Sulawesi Tengah yang belum lama terjadi pada minggu kemarin 22 Agustus 2024, di Kilometer 57+100, yang mengakibatkan setengah badan jalan amblas (longsor lereng bawah)
kejadian bencana yang terjadi di jalan diruas tersebut, telah dilakukan penanganan sementara, sebagai upaya pemerintah melalui BPJN Wilayah Sulawesi Tengah. untuk tetap menjaga keberlangsungan arus lalu lintas tetap terlayani guna kepentingan masyarakat luas, karena melihat tata letak yang sering terjadi bencana alam diruas wilayah kebun kopi.
Nurhasna ST, M.Si menjabat sebagai PPK 2.3 selasa 27/8/2024 menjelaskan Terjadinya longsor saat itu telah ditangani oleh pihak kami, begitu juga terjadi banjir yang dilaporkan masyarakat di km 56+300 disebabkan oleh material longsoran ,
menutupi area inlet aramco sehingga aliran air melimpas ke badan jalan, juga sudah dilakukan pembersihan material longsoran.
Seni menangani ruas jalan kebun kopi, seperti membaca buku yang tidak pernah selesai, dan banyak pelajaran yang bisa diambil dari alam , dengan segala rahasianya, yang paling utama bagaimana kita adalah bijak menangani dan memahami kondisi jln di kebun kopi.
Kondisi kebun kopi walaupun tidak hujan kadang terjadi longsor yang harus siap ditangani. Tidak mungkin kita biarkan hal tersebut terjadi.
Inilah Upaya “Abadi” yang kami lakukan demi kepentingan masyarakat luas, namun perlu diketahui kami selalu waspadai jika turun hujan, alat alat berat khusus dan tim lapangan siap dilokasi untuk menangani bila bencana longsor atau banjir tutupnya.(R)