MediaCentral.info- Sigi – Bupati Sigi Mohamad Irwan Lappata membuka secara resmi kegiatan STQ.H.yang akan ditandai dengan pemukulan gong. Dalam kegiatan ini turut hadir asiten I bidang pemerintahan Moh Riat.SE.M.Si, Kepala Kemenag Sigi, KUA Kecamatan Dolo, mantan ketua DPRD periode 2016-2024.Moh Rizal Injena, Camat Dolo Mohamad Ali Al-Jufri, para kepala desa, ketua LPTQ. Kecamatan Dolo, Ketua Dewan Adat serta toko masyarakat.
Hadir pula seluruh lembaga-lemabaga adat, baik dari Kecamatan, Ketua PKK Desa maupun Kecamatan, pimpinan majelis dan para kafilah-kafilah.
Bupati Sigi menyampaikan apresiasi pada kegiatan tersebut, dimana kegiatan STQH merupakan bagian dari tindak lanjut program pemerintah daerah yakni Sigi Religi. Selain itu tiga program inovasi pemerintah daerah meliputi Sigi Masagena, Sigi Hijau dan Sigi Religi. Sigi Religi ini yang dimaksud bahwa pemerintah daerah Kabupaten Sigi dengan melihat jumlah muslim dan kristen berdasarkan data sekitar 40 60 atau 40.55.
Lebih lanjut, tentunya dalam ruang-ruang ini kita butuh keseimbangan dan keserasian melalui program pemerintah, sehingga ketika menjabat, pertama Sigi religi harus masuk dalam program, tapi harus dimasukan dalam bentuk tindakan karena di Sigi ada dua agama. Untuk Sigi religi di dorong kegiatan-kegiatan dzikir dan lain sebagainya. Kemudian untuk kegiatan umat kristiani Sigi Beribadah.
Bupati Irwan berharap, seluruh kepala desa yang hadir dapat mengambil sebagai nilai ibadah kita terhadap kegiatan program bulan ini, tentunya tidak ada ruginya saling memberikan demi nilai-nilai keagamaan kepada anak-anak kita kedepanya.
Sementara ketua panitia STQH Kecamatan Dolo Warham menyampaikan kegiatan ini
sebagai ajang seleksi tilawah Quran tingkat Kecamatan Dolo. “Untuk laporan kegiatan pelaksanaan STQ tingkat Kecamatan Dolo ini ini merupakan inisiatif dari Camat Dolo, ketika beliau (Camat red) menyampaikan kepada saya untuk meminta pertama kalinya dilaksanakan di Solouwe, Alhamdulillah dapat berjalan dengan baik,” ungkap Warham.
Dikatakannya, kegiatan ini adalah bentuk dukungan dari kepala-kepala desa di wilayah Kecamatan Dolo yang juga dalam rangka menyukseskan program-program pemerintah daerah berbasis Sigi Religi.
“Jadi kami sangat mengapresiasi dengan dukungan penuh pemerintah kecamatan, dan berharap kegiatan Sigi religi bisa diadakan tiap tahun,” ujar Warham yang juga Kades Solouwe.
Warhan menambahkan kegiatan ini juga adalah ajang peningkatan pengetahuan dan sumber daya masyarakat khususnya di bidang baca Quran, pemahaman tentang isi Quran yang sangat diharapkan bisa dipahami oleh seluru masyarakat menjadi wahana silaturahmi dan pendorong semangat bagi seluru masyarakat untuk membaca Quran serta menjadi media siar Islam.kepada seluru masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan STQ tersebut berlangsung dari tanggal 26 -28 September 2024. Jurnalis,.ALi.
