MC, Surabaya-, 2 November 2024 – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Timur merayakan hari jadinya yang ke-62 di Kantor Bapenda Jatim. Acara tahun ini bertema ‘ Pertumbuhan Pesat, Bersinergi dan Regenerasi.
Acara tersebut dihadori langsungboleh PJ Gibernur Adhy Karyono,. Ditlantas Polda Jatim Komberpol Komarudin, Perwakilan Jasa Raharja, Gubernur Jatim Periode 2014-2019 Soekarwo serta ratusan undangan lainnya.
Seperti yang Kepala Bapenda Jatim, Bobby Soemuarsono dalam sambutannya menyampaikan bahwa rangkaian acara peringatan ini telah dimulai sejak 1 Oktober, bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila, dan mencapai puncaknya pada malam ini.
Dengan acara diisi pada 1 Oktober 2024 dengan pemotongan tumpeng tasyakuran di kantor Bapenda dan seluruh 35 UPT di Provinsi Jawa Timur. Bobby melanjutkan bahwa pemoyongan tumpeng dilakukan secara bersamaan melalui teknologi Zoom.
“Selain itu, dilakukan juga donor darah yang diikuti oleh karyawan-karyawati Bapenda pada 8 Oktober 2024 dan kegiatan bakti sosial di Koordinator Malang yang diikuti 360 orang”. Terang Bobby.
“Bakti sosial tersebut meliputi pemeriksaan kesehatan umum dan gigi, pemberian kacamata, khitanan massal, pemberian bantuan kaki palsu, kursi roda, obat-obatan, serta sembako kepada masyarakat sekitar kantor bersama SAMSAT, bekerja sama dengan Lions Club. Kegiatan ini berjalan lancar dan dimanfaatkan oleh masyarakat setempat”. Lanjutnya.
Selain itu Bapenda Jatim menggelar Tradisi tahunan seperti pertandingan olahraga bola voli, tenis meja, dan cerdas cermat juga kembali dilaksanakan. Bobby melanjutkan bahwa Pertandingan tersebut melibatkan 414 peserta dari seluruh koordinator yang berkumpul di kantor Bapenda sejak 31 Oktober hingga 1 November.
“Acara ini diikuti oleh sekitar 620 orang, termasuk anggota Intan Sejati, yang hadir dari 35 UPT di seluruh Jawa Timur”. Terangnya.
Selain itu, Bobby menyampaikan bahwa Bapenda Jatim juga meluncurkan produk-produk terbaru seperti E-Samsat dan ATM-Samsat dengan bentuk lebih ringkas dan layanan pembayaran non-tunai melalui Tokopedia, Alfamart, Indomaret, dan kantor pos. Semua ini didukung oleh sinergi dengan Ditlantas Polda Jatim dan Jasa Raharja Jatim.
“Kami juga melaporkan bahwa target realisasi PAPBD mencapai 90,1 persen berkat dukungan dan sinergi dengan Bank Jatim. Sedangkan tahun depan akan ada perubahan dalam komposisi bagi hasil PKB dan BBN yang akan berdampak pada PAPBD, sehingga Bapenda harus berupaya lebih keras untuk mengatasi tantangan ini”. Ungkap Bobby.